Sunday, October 09, 2005
rangka serupa
bertabrakan dengan rangka serupa yang terbungkus rapi hari itu
tlah memompa adrenalin, cukup untuk menghambat jalan kewajaran bersikap
ketidakmampuan menatap bola mata berkepanjangan
tak jelas apa alasannya
marah? dendam? sakit hati? jelas tidak.
semua sudah lalu. jadi berarti bukan itu.
lanturan kata dijaga sebaik mungkin agar tidak terselip
ada getaran, tapi dalam batas aman
mungkin kah terasa olehnya?
mmmm…. mudah-mudahan tidak ya
toh ilmu sandiwara sudah cukup lama dipelajari
jadi semoga tetap terlihat anggun. hehee…
cuma….. ada satu hal cukup mengganggu yang tertinggal setelahnya..
terawang alam bawah sadar yang berkelana tak terkendali
hhhhhh…. bikin cape aja deh
karena tentu saja otak dan hati harus bekerja keras mengikatnya kembali
hayo hayoooo…… jangan teruskan……
yuk kembali ke tempat.
mmmm…. be good ya!
and keep it that way.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment